Ah,
masa sih, serius…!!! Pasti semua orang mengira demikian. Saya aja
yang ibadahnya belum selalu sempurna atau sholatnya masih belum
lengkap pasti berguman seperti itu. Siapa sih yang gak menginginkan
surga.Sudah tahu belum, kalau disana kita akan ditemanin bidadari
jelita yang sangat cantik *syukur deh mumpung ane masih jomblo, hehehe,
atau tinggal mengambil sesuka hati makanan, minuman dan teknologi
sangat tinggi disana, semisal komputer yang bisa online tanpa batas,
hahaha….semuanya mengalir tanpa ada batas...
Trus caranya gimana, biar kita-kita masuk surga? Jauhin larangan-Nya
dan kerjakan kewajiban yang telah diperintahkannya bukan. Yups, benar.
Ane sutuju. Surga tu berada di telapak kaki Ibu dalam ajaran agama
islam, so, awas ya ada yang mikir macem-macem tentang maksud tersebut.
Tau-tau ntar maksa-maksa ibunya, suruh angkat kakinya agar bisa lihat
surga. Hahaha… gak deh!
Nih, saya ada cerita, di zaman Rasulullah saw. Disaat mengadakan
pengepungan terhadap beberapa benteng khaibar, datang seorang pemuda
pengembala yang berwajah hitam bersama kambing-kambing gembalanya. Ia
adalah seorang pekerja yang bekerja dengan orang-orang Yahudi di
benteng itu sebagai upahan. Ia berkata kepada Rasulullah saw., “Wahai
Rasulullah, paparkan kepadaku apa itu Islam?” Lantas, beliau
memaparkannya secara panjang lebar tentang seluk beluk islam. Karena
kagum, maka orang itu masuk islam.
Tatkala sudah masuk islam, ia berkata, “Wahai Rasulullah, sesungguhnya
aku ini seorang upahan yang bekerja pada pemilik kambing-kambing ini
sebagai amanat bagiku. Apa yang harus aku perbuat?”
“Lemparkan pasir ke wajah-wajahnya, pasti ia akan kembali lagi ke
tuannya,” jawab Rasulullah. Maka, si pengembala berkulit hitam ini
mengambil segenggam kerikil, lalu melemparkannya ke arah wajah
kambing-kambing tersebut seraya berkata, “Pulanglah, pulanglah kepada
tuan kalian. Demi Allah, aku tidak akan pernah sudi lagi menemani
kalian.” Maka, secara ajaib kambing-kambing itu pun pergi secara
bergerombolan seakan ada orang yang menggiringnya, hingga semuanya
masuk ke benteng itu.
*kamibing saja disuruh pulang ke tuannya langsung pulang, coba
kita-kita disuruh pulang sama emak, ntar masih tanggung jawabnya,
hihiihi….maaf ya makk!.
Setelah itu, si pengembala maju ke arah benteng itu untuk ikut serta
berperang bersama kaum muslimin. Namun ia terkena lemparan batu keras
yang kemudian merenggut nyawanya, padahal ia belum sempat shalat untuk
Allah walaupun satu rakaat pun.
Kemudian jenazah si penggembala itu dibawa ke samping Rasulullah saw.
dalam kondisi tertutup dengan pakaian yang terlilit. Lalu, beliau yang
ketika itu bersama sebagian para sahabatnya menoleh ke arahnya
kemudian berpaling. Para sahabat heran dan lantas berkata, “Wahai
Rasulullah kenapa engaku berpaling darinya?” Beliau segera menjawab,”
Sesungguhnya ia sekarang bersama istrinya, bidadari jelita yang
sedang menggerakkan badannya untuk menghilangkan debu yang menempel.
Wow, keren bukan. Langsung punya istri bidadari lagi.. ckckc. Mungkin
maksud cerita diatas jihad kali yak? Ups, apakah sama dengan
kejadian-kejadian yang terjadi di Indonesai dalam beberapa tahun
belakangan soal bom yang menewaskan banyak orang. Entahlah, soal
berperang tersebut ane belum paham. Hehehe…. ini cerita bukan untuk
kita harus perang, namun untuk diketahui dan renungan sejenak dalam
batin kita agar lebih memanfaatkan waktu sebaik mungkin di dunia ini.
Jiah… si dexter bisa jadi ustad juga nih. Hahaha….tu nyontek dari buku tau, copas *copy paste.. heheheh. Mudahan kita menjadi hamba Allah yang disayangin, aminn.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
JINJIT , Olahraga murah meriah
❤️JINJIT ❤️= Olahraga murah meriah Sehari lakukan 60 kali jinjit. Pagi 20 kali Siang 20 kali Malam 20 kali ♥️JINJIT♥️ berdiri tegak dan ang...
-
created by : aone di : bandung, kosan Kalo denger lagu2 d soundcloud ajib2 ya gan? Pengen tuh lagu ter-save di komputer ente2 dalam form...
-
Dari ustad Hilman Rosyad : Jika derita dan nestapa akan menjadi masa lalu pada akhirnya? mengapa mesti dijalani dengan sepedih rasa? Seda...
-
Sahabat, simaklah sejenak.. Diriwayatkan, bahwa : Apabila penghuni Syurga telah masuk kedalam Syurga, lalu Mereka tidak menemukan Sahab...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar